Semua orang tentunya punya cita-cita ingin masuk surga dan terhindar dari api neraka. Islam telah memberikan tuntunan dengan sempurna kepada umatnya agar bisa meraih surganya Allah. Ada beberapa golongan orang yang Allah hindarkan dari api neraka jika termasuk didalamnya. Mereka adalah golongan orang yang mempunyai sifat Hayyin, Layyin, Qarib dan Sahl.
Pada suatu ketika Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah bertanya kepada para sahabat, “Maukah kalian aku tunjukkan orang yang haram baginya tersentuh api neraka? Para sahabat kemudian menjawab, “Mau, wahai Rasulullah!” Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “(Haram tersentuh api neraka orang yang) Hayyin, Layyin, Qarib, Sahl.”
Apakah yang dimaksud dengan Hayyin, Layyin Qorib dan Sahl ?
- Hayyin adalah orang yang memiliki ketenangan lahir dan batin. Orang yang mempunyai sifat hayyin tidak mudah marah atau tempramen, kehadirannya juga teduh dan meneduhkan bagi orang di sekitarnya. Orang yang mempunyai sifat hayyin dapat mengendalikan hati, pikiran dan sikapnya agar selalu tenang dalam menghadapi masalah apapun.
- Layyin adalah orang yang memiliki sifat lemah lembut. Orang yang memiliki sifat ini perkataan dan sikapnya selalu terjaga agar tidak mudah menyakiti orang lain. Ia juga tidak suka memaksakan pendapat atau merasa ingin menang sendiri. Ia bersikap santun kepada orang lain yang berbeda pendapat dengannya. Dari Abdullah bin Amr bin al-‘Ash radhiyallahu ‘anhu, ia berkata:“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam itu bukan seorang yang kotor baik kata-katanya atau tindakannya dan tidak pula seorang yang bersengaja hendak berbuat kotor baik kata-katanya atau tindakannya”. Beliau Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya termasuk dalam golongan orang-orang yang terpilih di antara engkau semua adalah orang yang terbaik budi pekertinya.” (Muttafaq ‘alaih)
- Qorib adalah orang yang memiliki sifat mudah dekat dengan orang lain, pribadi yang hangat dan supel. Ia adalah pribadi yang murah senyum, berseri-seri, tidak bermuka masam kepada orang lain dan senang menyambut saudaranya dengan hangat. “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada saya : Janganlah sekali-kali meremehkan perbuatan baik, walaupun menyambut saudaramu dengan muka ceria.” (HR. Bukhari dan Muslim)
- Sahl adalah orang yang memiliki sifat selalu memudahkan urusan orang lain. Ia pribadi yang tidak membuat orang disekitarnya kesulitan serta mudah untuk fokus kepada solusi dari permasalahan yang dihadapinya, bukan menyalahkan orang lain atas masalah yang terjadi. “Permudahlah dan jangan kalian mempersulit, gembirakan dan jangan kalian menakut-nakuti!” (HR. Muslim)
Menjadi sosok orang seperti yang disebutkan diatas memang tidaklah mudah, namun kita bisa belajar dan berproses untuk mendekati predikat tersebut.